NEGOSIASI DENGAN TUHAN, SIAPA KITA?

Siapa kita sehingga berani untuk negosiasi dengan TUHAN?

Ketika kami bergumul mengenai biaya kuliah anak-anak, kami bernegosiasi dalam doa dengan TUHAN. Dalam Alkitab juga beberapa kisah sejati, para hamba ALLAH bernegosiasi dalam doa penuh pergumulan kepada TUHAN. Akhirnya “TUHAN mendengar doa mereka setelah meminta belas kasihan ALLAH dengan argumen-argumen yang sangat logis”. Apakah ALLAH bisa merubah ketetapanNya yang maha dasyat itu demi diri saya dan anda ? Siapa kita dihadapan ALLAH?

Akhirnya Terjawab doa kami

NEGOSIASI HISKIA

Maya (anak pertama diwisuda di UI 2009)  sebagai bukti kasih ALLAH yang menjawab doa-doa yang penuh alasan yang tepat untuk memintanya kepada Tuhan Yesus. Dan sungguh terbukti ………!

Kisah HISKIA

Hiskia menerima tamu secara tiba-tiba, yaitu Nabi Yesaya…. Hiskia seorang Raja, dan singkat cerita, Yesaya menyampaikan berita mengejutkan. “HISKIA, kamu takkan sembuh dan segera mati, tinggalkanlah pesan2 kepada keluargamu”. Apa yang dilakukan HISKIA?

NEGOSIASI YUNUS

Cerita lain adalah YUNUS, ditelan ikan dalam perjalanannya melarikan diri dari perintah Tuhan untuk memperingatkan kota Ninewe atas kejahatan mereka. Dalam perut ikan YUNUS menyesal dan apa yang dilakukannya?

NEGOSIASI HANA

Seorang istri yang dimadu karena tidak memiliki anak dan sangat menderita karena selalu dilecehkan oleh madunya bahkan suaminya Elkana pun tidak bisa menghibur hatinya. Satu-satunya cara harus memiliki anak, sementara kandungannya sudah tertutup. Apa yang dilakukannya?

Ini hanya sebuah momen inspirasi dari saya, semoga anda turut ambil bagian dalam pelajaran kali ini, kiranya berkat Tuhan kita dapat  kita nikmati karena bisa bernegosiasi dengan DIA.

Apa itu negosiasi, berdialog dengan tawar menawar – dengan bargaining power ..namun bukankah TUHAN itu MAHA BESAR. Apa yang bisa kita negosiasikan denganNya? Siapa Kita? Namun, DIA sangat peduli dengan apa yang kita tawarkan padaNya, lihat kisah di atas, mereka tetap saja dimenangkan oleh TUHAN. Ada reason / alasan yang hebat dari seorang HISKIA yang menyatakan aku ini bersih dihadapanMU ya ALLAH. Demikian juga dengan penyesalan yg hebat seorang YUNUS ketika dalam perut ikan. Dan Hana memiliki alasan yang hebat, yaitu sebuah nazar yang amat tinggi dan beresiko, penyerahan anaknya SAMUEL menjadi abdi ALLAH !

Saudara, Apa Yang bisa kita berikan sebagai alasan kepada ALLAH kita?

HISKIA memiliki satu alasan tepat, dia berkata : “Ah, Tuhan….bukankah engkau tahu aku setia dan seterusnya…”.Silahkan baca…”  Ada alasan yang tepat untuk meminta sesuatu yang lebih besar dari TUHAN. Alasan apakah itu? HISKIA memiliki bargaining Power dengan TUHAN, dan akhirnya, Apa yang dialaminya ? TUHAN memenangkan HISKIA dengan umur tambahan 15 tahun, seharusnya dia harus mati bukan? Mau Negosiasi tanpa alasan sama sekali tidak mendapatkan apa-apa.

Kalau begitu, modal utama adalah apa yang sudah kita berikan pada TUHAN sehingga kelak akan menjadi bargaining power pada saat bernegosiasi dengaNya.

Mungkin saja banyak cita-cita mulia dalam otak kita yang terbengkalai karena tidak berani bernegosiasi dengan DIA.

Cerita lainnya silahkan searching sekarang tentang Hana dan Yunus.

 

salam sukses

Mustika Ranto Gulo